Kamis, 25 Oktober 2012

Cerita di balik E-Book Pertama Faiz



Terinspirasi oleh teman anggota Klub Oase, yaitu Mbak Gita Lovusa dan Hana Acaningtyas, saya teringat oleh Faiz yang sebetulnya banyak sekali ocehan ocehan yang kalau disusun bisa menjadi sebuah cerita.  Melihat E-Book Chaca putri mb Gita Lovusa yang sudah menyusun  2 buah cerita dalam bentuk e-Book, yang berjudul “Cha dan Brachio” serta “Kakek Dano”. Begitu juga dengan cerita Ebook karya Adek Hana Acaningtyas yang berusia 10 Tahun berjudul “ Panen Wortel”.
Saya sangat kagum dibuat oleh karya mereka. Setidaknya, memang seperti karya Chaha yang masih berumur 5 tahun itu tidak terlepas dari dorongan dan bantuan kesabaran dari mamanya... tp dibalik itu adalah imajinasi si kecil Cha yang kadang tidak terduga waktu saya baca di cerita Kakek Dano,... pada kalimat, “Ambulan jatuh ke lubang kecil... kemudian lubang itu membesar” hehhehehe. Saya menjadi tersenyum geli dibuatnya... imajinasi seorang anak kecil tak terbatas dan kadang membuat takjub.

Kembali pada e-book pertama faiz yang berjudul “Faiz dan Pesawat Terbang”, saya terpacu untuk mensupport faiz membuat sebuah cerita, meskipun dia masih belum sepenuhnya paham maksud saya membuat sebuah cerita tersebut. Sewaktu saya menyampaikan pada dia bahwa ibu mau menyusunkan sebuah cerita dalam bentuk e-book dari rangkaian kalimat kalimat yang dikeluarkan faiz. Faiz langsung bersemangat meskipun dia belum paham apa itu arti e-book. . “Sekarang ceritanya tentang apa yah Faiz... apa yang kamu suka dan apa yang akan kamu ceritakan?”... Faiz terdiam dan saya pancing dengan beberapa hal yang menarik perhatiannya seperti : kereta api, pesawat, kupu-kupu, kucing, burung, langit, bintang-bintang, dan bunga. Ternyata Faiz memilih pesawat sebagai cerita yang akan dibuat.

Saya pikir bener juga dia tertarik dengan tema pesawat karena memang dia sangat suka sekali dengan hal-hal yang berhubungan dengan pesawat terbang, baik gambarnya, pesawat betulan, bandara, buku-buku dan jenis-jenis pesawat terbang. Dan saya juga baru ingat bahwa hari-hari terakhir ini dia selalu membuat pesawat terbang mainan dari kertas. Itu selalu dia minta pada saya untuk dibuatkan bentuk dasarnya, kemudian dia modifikasi sendiri dengan menggunting bagian pinggir, belakang dan bagian-bagian lain yang perlu ditambahi seperti ekor, sayap kecil kiri kanan bagian belakang, jet gambar jendela, pintu, juga rodanya. Hhmmm.. kadang sempat tidak sabar mengikuti segala kemauan faiz, tapi ternyata setelah melihat hasilnya, saya menjadi takjub, dengan pesawat kertas tersebut dia bisa menjadikan berbagai bentuk pesawat terbang.
Kadang dia minta untuk diwarnai dengan cat warna dan digambari dengan pensil warna dan tulisan Garuda Indonesia atau Lion Air” seperti yang biasa dia dengar tentang nama sebuah maskapai penerbangan. Hampir setiap dia menemukan kertas”nganggur bertebaran di rumah” dia selalu minta dibikinkan dan dibentuk sendiri menjadi pesawat terbang kertas.

Faiz memang belum bisa membaca dan menulis dengan baik dan selancar teman-temannya, maka dari itulah saya membantu dia dalam menyusun rangkainc aerita dalam e-book faiz ini.
Kalimat yang tertulis dalam buku e-book faiz adalah murni kalimat-kalimat yang dia ceritakan sendiri, mengalir apa adanya  sesuai hal yang diamati dan dialaminya selama ini.
beberapa kalimat dari cerita faiz sengaja tidak saya tuliskan karena kadang hal-hal yang tidak berhubungan dengan cerita atau sudah “OOT : Out Of the Topic” . Geli kadang kalau ingat hal itu.. Faiz bercerita panjang lebar.... seperti orang dewasa sedang berpresentasi  ehhehehe...
sampai kadang saya ucap “STOP” karena ceritanya sudah ngalor ngidul menceritakan hal-hal tidak penting seperti menceritakan kegiatan ibunya sehari-hari... cerita waktu selama dengan neneknya di  luar kota... hihii.. lucuuu...

Awalnya saya bingung karena belum paham cara dan teknik membuat e-book dan bagaimana mempostingkan ke website supaya bisa di download orang lain.
Sampai saat ini saya masih sebatas pembuata naskah, pengumpulan bahan/gambar pendukung cerita, yang sebagian besar adalah karya faiz sendiri baik digambar secara manual dengan pensil warna ataupun menggambar secara digital. Dan sebagai pelengkap adalah saya sertakan juga sebagian gambar foto kerya pesawat kertas faiz yang sebagian lain belum sempat saya foto karena sudah berserakan dimana-mana entah sudah hilang atau robek karena terlalu seringnya dia membuat dan bermain pesawat kertas tersebut.  Ada yang sudah masuk ke dalam got  depan rumah, karena sudah dipakai bermain dan diterbangkan di depan rumah.  Ada-ada ajaa...

Sampai 3x saya edit, teliti dan mencoba susun sebisa saya, akhirnya e-book cerita faiz ini menjadi 3 halaman cerita, 1 halaman muka (cover) dan 1 halaman penutup (selesai).
bagi saya ini adalah pengalaman pertama dalam bekerja sama dengan Faiz untuk mengajari dia berusaha mengingat sesuatu dan dituangkan dalam bentuk tulisan sehingga bisa menghasilkan sebuah cerita yang bisa dibaca oleh orang lain. Mungkin bagi para teman atau penulis buku anak yang sudah beken dan sudah ahlinya ini adalah karya masih remeh temeh.. tapi bagi saya ini adalah tahap awal saya mengajarkan kepada anak saya untuk membiasakan diri menuangkan sesuatu dalam bentuk tulisan ataupun gambar yang tersusun rapi dengan cara mengingat-ingat apa yang selama ini disukai, dialami, dilihat dan dirasakan...
Semoga bermanfaat yah Faiz... dan semoga bermanfaat juga bagi yang membaca e-book Faiz ini... 

Salam Kreatif *_*
Luluk Maslachah

Depok, 14 Mei 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar